youngster.id - Qoala berhasil menjadi perusahaan insurtech satu-satunya asal Indonesia yang menduduki peringkat ke-45 dalam daftar The Insurtech 100 2022. Daftar ini dikeluarkan oleh Sonr, market intelligent platform industri asuransi, sebagai peringkat tahunan dari perusahaan startups, scaleups dan inovator terkemuka dunia yang mendorong perubahan dalam industri asuransi.
100 perusahaan asuransi ini dipilih menggunakan Indeks Sonr, teknologi penilaian eksklusif yang menggabungkan jutaan data terkait kriteria utama pemilihan yang mencakup kepemimpinan, produk, dan kinerja bisnis. Setelah beberapa daftar perusahaan muncul, Sonr mengumpulkan analisis pakar dan perspektif dari beberapa pemimpin industri yang mewakili organisasi seperti perusahaan konsultan EY dan asuransi penyedia Generali. Dipastikan seluruh startup dinilai dan dievaluasi secara kritis oleh setidaknya tiga ahli independen.
“Kami sangat senang dan bersyukur bahwa Qoala bisa ada di peringkat ini. Merupakan salah satu pencapaian yang besar sekaligus apresiasi bagi upaya Qoala dalam mempermudah masyarakat Indonesia hingga Asia Tenggara untuk memiliki akses asuransi,” kata Tommy Martin, Co-founder dan Deputy CEO Qoala.
Industri asuransi merupakan pasar yang rendah penetrasi namun berpotensi masif, khususnya di Indonesia. Banyak faktor yang menyebabkan hal ini terjadi, mulai dari minimnya akses hingga rendahnya literasi asuransi di tengah masyarakat.
Untuk itu, diklaim Tommy, pihaknya menawarkan inovasi untuk membantu mendigitalisasi produk asuransi menjadi lebih efisien lewat teknologi. Berbeda dengan insurtech lain, Qoala lebih berfokus dalam hal mengaktifkan asuransi untuk keperluan pelanggan individu.
“Inovasi bukan hanya dilakukan dalam bidang teknologi, tetapi juga lewat bagaimana kami menciptakan proses dan layanan, serta menghadirkan berbagai produk asuransi yang lebih baik. Di samping itu, kami juga mencoba memberikan edukasi terkait pentignya memiliki asuransi lewat berbagai platform komunikasi kami dan pengalaman para pelanggan sendiri saat melakukan klaim asuransi. Dengan upaya ini, Qoala telah melihat minat asuransi menjadi sangat baik, apalagi hal ini dimungkinkan melalui bisnis kami dalam 4 tahun terakhir,” tutup Tommy.
HENNI SOELAEMAN
Discussion about this post