youngster.id - Perusahaan affiliate marketing ShopBack telah menyelesaikan rangkaian festival belanja tahunan, ShopFest 12.12 lalu. Shopback pun menuai sukses dari event tersebut, baik dari sisi jumlah pengguna, trafik dan order.
Country General Manager ShopBack Indonesia Galuh Chandra Kirana mengatakan, kenaikan konsumsi belanja menyambut musim libur Natal dan Tahun Baru juga mendorong ShopBack berhasil mencatat kenaikan jumlah pengguna dan GMV sebesar 3 kali lipat, trafik sebesar 4 kali lipat, dan order sebesar 6 kali lipat.
“Sementara itu dua kategori terpopuler sepanjang ShopFest September hingga Desember ini tetap dirajai oleh kategori Fesyen dan Kecantikan,” ungkap Galuh, dalam keterangannya Rabu (29/12/2021).
Menurut Galuh, tercatat ada total 473 merchant dan brand yang bergabung dalam #ShopFest2021, dengan Top 3 Merchant selama ShopFest diduduki oleh Shopee, Tokopedia, dan Lazada. Sementara itu, Top 3 Online Travel Agencies (OTA) dipegang oleh Tiket.com, Agoda, dan Pegi-Pegi.
Destinasi penerbangan terfavorit selama ShopFest 2021 adalah Jakarta, Makassar, Surabaya, Medan, dan Denpasar, dan destinasi pemesanan hotel terbanyak terjadi di kota Malang, Surabaya, Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung.
Merek-merek lokal juga secara konsisten selalu menjadi salah satu pilihan konsumen Indonesia. Sepanjang ShopFest 2021 merek-merek lokal favorit adalah: Madame Gie, Somethinc, Wardah, yang ketiganya adalah merek kecantikan. Sementara itu, untuk merek fesyen, favoritnya adalah Erigo. Sedangkan merek groceries dan home & living lokal yang paling digemari konsumen adalah Wings.
Selama ShopFest 2021, minat konsumen pada fitur gamification Misi Belanja di aplikasi ShopBack juga mengalami peningkatan partisipasi sebesar 2,5x dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Fitur tantangan Misi Belanja ini adalah salah satu inovasi ShopBack untuk meningkatkan trafik dan konversi klik ke transaksi, dan menjadi fitur favorit pengguna ShopBack di tahun 2021,” ujar Galuh.
Disebutkan Galuh, ShopBack mencatat kenaikan GMV secara signifikan untuk merek elektronik Cooca Indonesia, yaitu sebesar 5 kali lipat, Philips Indonesia sebesar 10 kali lipat, dan Samsung Mobile sebesar lebih dari 40 kali lipat.
Sementara itu, kategori terpopuler masih didominasi oleh Fesyen, Kecantikan, Home & Living, Groceries, serta Hobi dan Buku. Sedangkan kategori produk yang mengalami kenaikan paling signifikan selama 12.12 adalah Kecantikan, dengan kenaikan order sebesar 10 kali lipat.
“Di tahun 2022 nanti kami ingin lebih fokus lagi membuat campaign yang tepat sasaran pada karakter dan demografi pengguna. Sebagai perusahaan affiliate marketing, kami berfokus pada efektivitas conversion: dari jumlah kunjungan dan klik pengguna menjadi transaksi dan GMV. Melalui pendekatan kampanye dan inovasi yang tepat, kami yakin dapat meneruskan pertumbuhan bisnis kami di 2022,” pungkas Galuh.
STEVY WIDIA
Discussion about this post