youngster.id - Pandemi telah mengakselerasi pertumbuhan industri e-commerce di Indonesia. Ini juga berdampak pada Sirclo, platform yang menghubungkan brand, konsumen, dan e-commerce ini membukukan total transaksi lebih dari Rp1 triliun pada 2020.
“Kebiasaan berbelanja <em>online </em>memang meningkat selama pandemi, dan sebagian besar akan bertahan seperti itu, namun konsumen pada dasarnya senang akan pilihan,” kata Brian Marshal, Founder dan CEO Sirclo, dalam pernyataan pers, Kamis (7/1/2021).
Menurut dia, kebiasaan belanja online akan bertahan, selain belanja offline juga bakal kembali menggeliat jika pendemi mereda setelah vaksin didistribusikan di Indonesia. “Kami melihat bahwa metode berbelanja offline akan kembali menggeliat, karena konsumen merindukan pengalaman fisik sebagai sarana refreshing di luar rumah,” katanya.
Ini menjadi momen krusial bagi brand untuk menghadirkan pengalaman omnichannel terbaik bagi konsumen, bukan hanya dengan hadir secara online dan offline, tapi lebih jauh lagi dengan mengintegrasikan aset online dan offline yang dimiliki sehingga konsumen mendapatkan pengalaman yang seamless.
Untuk tahun 2021, Sirclo juga optimistis bakal meraih pertumbuhan signifikan. Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia akan tumbuh secara menjanjikan hingga 6,1 persen.
Sementara hasil Survei Kegiatan Dana Usaha (SKDU) yang dilakukan Bank Indonesia juga menunjukkan perbaikan di seluruh sektor ekonomi sejak Q3 2020. Selain itu, pemerintah Indonesia telah menargetkan pemberian vaksinasi COVID-19 pada 160 juta penduduk (70% dari populasi Indonesia) untuk dirampungkan pada 2021.
Tahun ini, Sirclo menargetkan untuk mengalami peningkatan bisnis setidaknya 2 hingga 3 kali lipat dibandingkan tahun 2020. Perusahaan yang telah memiliki lebih dari 600 karyawan ini terus memperkuat timnya dengan aktif melakukan perekrutan, bahkan di tengah pandemi.
“Sebagai e-commerce enabler terdepan di Indonesia, Sirclo ingin terus memberikan layanan dan solusi terbaik bagi brand untuk mengembangkan bisnis secara online. Di tahun 2021, kami akan terus menjalin kerja sama strategis dengan berbagai mitra, seperti Google Cloud Platform untuk memperkuat infrastruktur teknologi, atau pun partner-partner logistik untuk memperkuat jaringan distribusi kami.”
“Kami yakin, akselerasi bisnis Sirclo dan perkembangan industri e-commerce akan terus melaju di Indonesia, bahkan setelah pandemi berakhir,” tutup Brian Marshal.
STEVY WIDIA
Discussion about this post