youngster.id - Lembaga filantropi independen di bidang pendidikan Tanoto Foundation tahun 2022 ini memilih 172 mahasiswa penerima beasiswa TELADAN.
Program TELADAN merupakan sebuah program kepemimpinan yang memberi kesempatan pesertanya untuk mengembangkan kepemimpinan berjenjang dan terstruktur, kesempatan pengembangan diri hingga tingkat global, pengabdian masyarakat, hingga mendapatkan sarana untuk berkolaborasi dan berjejaring selain dukungan beasiswa.
Program ini bertujuan untuk mencetak generasi pemimpin masa depan Indonesia yang memiliki sembilan karakter utama yaitu kompetensi, mampu membangun integritas, peduli sesama, inovatif, ketekunan dan daya juang (grit), jiwa pemberdaya, berwawasan internasional, motivasi kuat, serta sikap wirausaha. Para peserta program ini diharapkan nantinya akan memberikan dampak dan kontribusi berarti bagi masyarakat.
Pada tahun 2022 ini, pemberian Beasiswa TELADAN ditandai pengukuhan Tanoto Scholars yang merupakan para mahasiswa terpilih yang lolos seleksi, pada Selasa (25/1/2022). Mahasiswa terpilih akan menjalani program TELADAN selama tiga setengah tahun hingga lulus di semester delapan.
Sebanyak 172 mahasiswa penerima beasiswa ini berasal dari sembilan mitra perguruan tinggi yakni Universitas Gajah Mada, Universitas Brawijaya, Universitas Sumatra Utara, Institut Teknologi Bandung, IPB University, Universitas Indonesia, Universitas Dipenogoro, Universitas Andalas, dan Universitas Riau.
CEO Global Tanoto Foundation J. Satrijo Tanudjojo mengatakan program Beasiswa TELADAN ini dimaksudkan agar para mahasiswa penerima beasiswa bisa bermanfaat lebih banyak kepada masyarakat dan lingkungan.
“Kami bersyukur bisa memberikan beasiswa kepada mahasiswa melalui program Beasiswa TELADAN sebagai bentuk sumbangsih kami agar tercipta SDM-SDM unggul yang kelak bisa memberikan kontribusi secara berkelanjutan kepada pembangunan di Indonesia. Mewakili Tanoto Foundation, kami ucapkan selamat kepada para mahasiswa yang telah terpilih sebagai penerima Beasiswa TELADAN,” kata Satrijo.
Sementara itu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dalam sambutannya yang diwakili oleh Staf Ahli Menteri Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan, Kementerian Desa PDTT Republik
Indonesia Bito Wikantosa, S.S., M.Hum mengatakan bahwa mahasiswa memiliki peran yang sangat penting agar Indonesia bisa mencapai target pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).
“Pembangunan berkelanjutan bisa dimulai dari desa. Karena itu, para mahasiswa utamanya penerima Beasiswa TELADAN dari Tanoto Foundation, untuk tidak melupakan daerah asalnya,” kata Bito.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post