youngster.id - Perkembangan industri digital diikuti oleh kebutuhan akan layanan data center. Untuk itu
Telkomsigma menyatakan mampu menyediakan kapasitas pusat data bagi kebutuhan industri digital Indonesia.
Salah satu solusi yang akan diluncurkan pada Mei yang akan datang yaitu StarCloud yang menganut konsep self-service, dipasarkan melalui platform e-commerce berbasis web, dimana perusahaan SME dapat memilih sendiri layanan IT Development, Hosting, Backup Services dan layanan lainnya berbasis cloud secara mandiri.
“Kami saat ini telah dipercaya menangani lebih dari 500 klien dari berbagai sektor industri dengan persentase, Banking & Financial Services 54 % yang sisanya dari berbagai industri termasuk instansi pemerintah. Kami berkomitmen dengan service culture yang kami bangun untuk selalu berinovasi untuk tumbuh bersama klien dan partner kami,” ujar Direktur Business Data Center & Managed Services Telkomsigma, Andreuw Th.A.F.
Andrew menambahkan, salah satu komitmen kami adalah menyediakan kapasitas data center sebesar 200.000 meter per segi yang tersebar di seluruh Indonesia dengan spesifikasi teknis Tier II sampai dengan tier IV, Telkomsigma ingin menjadi diperhitungkan di tingkat global, guna mewujudkan visi sebagai To be a HOME of IT Leader in Indonesia.
Melalui hadirnya telkomsigma sebagai pembicara pada konferensi Data Center Dynamics Converged 2017, diharapkan dapat memberikan insight dan dukungan untuk mampu menghadapi tantangan dengan cara memfasilitasi para pelaku industri untuk dapat menggunakan solusi ICT Telkomsigma, khususnya layanan data center yang handal milik Telkomsigma.
“Kami siap untuk terus melakukan improvement & development juga collaboration dengan strategic partners untuk menjaga kepercayaan dan memberikan layanan yang terbaik kepada seluruh klienkami dan bagi industri di Indoneasia,” tutup Andreuw.
STEVY WIDIA
Discussion about this post