Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

UKM Bisa Memulai Transformasi Digital dari Lingkup yang Kecil

9 Juni 2022
in News
Reading Time: 2 mins read
Otomasi

Pentingnya Membangun Ekosistem Otomasi Industri yang Terbuka, Kolaboratif dan Berbasis Software (Foto: Ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - UMKM menjadi salah satu fokus utama pemerintah dalam mempercepat pemulihan ekonomi yang inklusif. Sebab, UMKM memiliki peran besar sebagai jaring pengaman bagi masyarakat penghasilan rendah dan juga penyerapan tenaga kerja.

Bagaimana tidak, berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) tahun lalu, jumlah pelaku UMKM di Indonesia mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 61,07%. UMKM mampu menyerap 97% dari total angkatan kerja dan mampu menghimpun hingga 60,42% dari total investasi di Indonesia.

Di tengah pandemi COVID-19 yang berkecamuk, pelaku UKM menghadapi tantangan dari berbagai sisi, termasuk gangguan dalam rantai pasokan, menurunnya permintaan lokal dan internasional, perubahan perilaku konsumen, kekurangan tenaga kerja. Masalah krisis iklim juga menjadi isu yang menjadi sorotan berbagai pemangku kepentingan dan konsumen global yang akan berdampak terhadap dunia usaha.

Para pemilik UKM tentu mengetahui pentingnya mempersiapkan usaha mereka untuk menghadapi kondisi-kondisi tidak terduga, namun tidak banyak yang telah bersiap untuk mengantisipasi terjadinya krisis global yang sedemikian meluas ini.

Baca juga :   JRKu, Aplikasi Untuk Layanan Digital Jasa Raharja

Untuk itu, Schneider Electric mengajak pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merencanakan dan membangun infrastruktur digital untuk mendukung transformasi menuju ekonomi hijau dan berkelanjutan. Electricity 4.0 yang mengombinasikan listrik dengan teknologi digital dan otomasi merupakan kunci dalam mengakselerasi rencana bisnisnya di era ‘normal baru’.

Untuk memulai transformasi digital, UKM dapat mengawalinya dengan lingkup yang kecil, menetapkan tujuan dan area bisnis yang berdampak signifikan, melakukan pengawasan dan memastikan adanya dukungan pasca implementasi dari penyedia teknologi.

“Hal yang dapat dipetik dari pandemi COVID-19 adalah pentingnya memiliki dan menerapkan sistem manajemen risiko yang memberikan ruang lebih untuk fleksibilitas dan desentralisasi pada seluruh proses operasional termasuk model rantai pasokan. Anda perlu membangun ketahanan dalam sistem pasokan Anda untuk mencapai kesuksesan yang berkelanjutan secara jangka panjang. Hal ini dimungkinkan dengan mengombinasikan elektrifikasi dengan teknologi otomasi dan digital, atau kami menyebutnya Electricity 4.0,” ujar Roberto Rossi, Cluster President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/6/2022).

Baca juga :   Bukalapak Turut Serta Program UMi Untuk UKM

Menurut Roberto, pelaku usaha juga perlu mengingat pelajaran penting dari krisis Covid-19 lalu bahwa keberhasilan perusahaan bertahan dalam jangka waktu panjang di masa krisis terletak pada kemampuan perusahaan untuk cepat beradaptasi dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan ketahanan bisnisnya. Elektrifikasi, otomasi bisnis dan digitalisasi proses kerja bukanlah sebuah opsi, melainkan sebuah kebutuhan yang cepat atau lambat harus diterapkan.

Lantas, apa yang harus dipahami UKM agar transformasi digitalnya dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi bisnisnya:

  1. Mulai dari yang kecil dan rasakan manfaatnya untuk bisnis Anda. Identifikasi proses atau langkah dalam produksi yang dapat memperoleh manfaat dari otomatisasi. Libatkan tim Andadalam tahap perencanaan dan implementasi, memberikan energi positif bagi mereka untuk menjadi bagian dari proses transformatif yang pada akhirnya akan meningkatkan keterampilan dan pola pikir mereka.
  2. Tetapkan beberapa tujuan dan area yang membutuhkan otomatis. Misalnya mengakomodasi proses produksi agar lebih tepat waktu, bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan konsistensi yang lebih tinggi, untuk menghemat biaya atau meningkatkan kapasitas, meningkatkan waktu ke pasar, meningkatkan reputasi Anda sebagai pemasok, dan fokus pada peningkatan keselamatan dan kesehatan di lingkungan kerja.
  3. Lakukan pengawasan dan pastikan adanya dukungan pasca implementasi. Pelayanan berupa dukungan dan pemeliharaan sangat penting.  Apakah penyedia teknologi otomasi yang Anda gunakan memberikan warranty, adanya ketersediaan suku cadang, dan bantuan teknis saat dibutuhkan? Apakah terdapat pra-pelatihan terkait kompetensi yang dibutuhkan, dan apakah ada kursus sertifikasi yang dapat diambil untuk menjadi bagian dari proses otomatisasi. Terdapat beberapa tahapandalam implementasi dan setiap tahapan berperan
Baca juga :   Sektor Pendidikan Belum Mengimbangi Sistem Pembelajaran Digital

“Sebagai perusahaan yang fokus pada transformasi digital dalam pengelolaan energi dan otomasi, Schneider Electric telah banyak membantu pelaku usaha baik kecil hingga besar dalam perjalanan transformasi digitalnya,” tutup Roberto. (*AMBS)

 

Tags: elektrifikasiotomasi bisnistransformasi digitalUKM
Previous Post

Manfaatkan Dilayani Tokopedia, UMKM Lokal Sukses Jangkau Pasar Nasional

Next Post

Raih ISO 27001 eCentrix Siap Dukung Keamanan Data Perusahaan

Related Posts

Rittal Indonesia
News

Dukung Industri 4.0 dan Transformasi Digital, Rittal Indonesia Bangun Showroom Pusat Data

23 Juli 2025
0
Huawei Indonesia IP Club
News

Huawei Indonesia IP Club 2025, Dorong Transformasi Digital Lintas Industri Berbasis AI

13 Mei 2025
0
XLsmart
Headline

Punya Basis 94,5 Juta Pelanggan XLSmart Targetkan Raup Pendapatan Rp45,8 Triliun

18 April 2025
0
Load More
Next Post
eCentrix

Raih ISO 27001 eCentrix Siap Dukung Keamanan Data Perusahaan

Platform Kupu

Platform Ini Pertemukan Pengguna dan Pemberi Kerja Lewat Artificial Intelligence

Java in Paris

Java in Paris, Salah Satu Upaya Bawa Produk UMKM Indonesia Tembus Pasar Eropa

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version