Rabu, 1 Oktober 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Pengguna Mobile Game di Dunia Belanjakan Rp616 Triliun pada Paruh Pertama 2022

5 Juli 2022
in Headline
Reading Time: 2 mins read
Mobile Premier League

Game dari Mobile Premier League. (Foto: istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Pengguna mobile game di seluruh dunia membelanjkan US$41,2 miliar atau sekitar Rp616 triliun pada paruh pertama 2022. Demikian menurut laporan perusahaan riset pasar aplikasi mobile Sensor Tower.

Para pengguna mobile game di iOS menghabiskan sekitar US$25,6 miliar di App Store. Itu turun 0,8%secara tahunan dari US$25,8 miliar pada periode yang sama tahun 2021.

Sementara di Google Play, pengguna mobile game menghabiskan US$15,6 miliar. Itu turun 14,8% secara tahunan dari US$18,3 miliar pada periode yang sama tahun 2021.

Nilai itu turun 6,6% secara tahunan (Year over Year, YoY) dari US$44,1 miliar atau sekitar Rp660 triliun pada paruh pertama 2021.

Baik belanja pengguna di App Store maupun Google Play, menurut Sensor Tower, mengalami penurunan, meskipun penurunan di Google Play lebih tinggi.

Meskipun pengeluaran pemain turun di paruh pertama tahun ini, angka unduhannya mengalami sedikit peningkatan secara tahunan. Di App Store dan Google Play, mobile game mencapai sekitar 28,1 miliar unduhan secara global, naik 0,4% secara tahunan dari 28 miliar pada paruh pertama 2021.

Baca juga :   UNS Gelar Program Inkubasi Startup Untuk 7 Fokus Bisnis

Pertumbuhan ini dipimpin oleh Google Play, di mana pemasangan mobile game tumbuh 1,3% secara tahunan menjadi 23,9 miliar dari 23,6 miliar pada periode tahun lalu. Sebaliknya, App Store Apple mencapai sekitar 4,2 miliar, turun 4,5%Y/Y dari 4,4 miliar pada paruh pertama 2021.

Pengeluaran mobile game telah dipengaruhi oleh normalisasi setelah lonjakan selama pandemi serta hambatan ekonomi di seluruh dunia. Riset ini mendapati 2 mobile game paling laris teratas di paruh pertama tahun ini masing-masing menghasilkan lebih dari US$ 1 miliar dari belanja pengguna. Mereka adalah Honor of Kings dan PUBG Mobile dari Tencent, termasuk versi lokal mereka di China.

Honor of Kings menghasilkan USD 1,4 miliar dari belanja pengguna pada paruh pertama tahun ini. Smentara itu, first person shooter PUBG Mobile meraih pendapatan senilasi USD 1,1 miliar.

Baca juga :   Telkom University Bersama TIP Resmikan Laboratorium Pertama di Asia Tenggara

Di peringkat ketiga, ada Genshin Impact. Mobile game garapan miHoYo itu mencapai US$986,2 juta. Baru-baru ini, Genshin Impact telah melampaui US$3 miliar dalam belanja pengguna seumur hidup mereka; rata-rata sekitar US$1 miliar setiap enam bulan.

Kemudian di posisi berikutnya ada Candy Crush Saga dan Roblox; mereka melengkapi posisi lima besar. Candy Crush Saga mampu menghasilkan sekitar US$593,5 pada periode ini. Sementara itu, Roblox sukses meraup pendapatan sekitar US$576,5 juta.

 

STEVY WIDIA

Tags: belanja pengguna mobile gameGoogle PlayiOSmobile game
Previous Post

Kompetisi Aplikasi Mobile Huawei Berhadiah Tunai US$200 Ribu

Next Post

Newfemme, Aplikasi Gaya Hidup Informatif Bagi Wanita

Related Posts

Kaspersky Lab Jawara di Wuzhen Summit Awards 2016
News

Google Hapus Aplikasi Antivirus Kaspersky dari Play Store

9 Oktober 2024
0
Aplikasi NOICE
News

Platform Podcast Noice Diakui Google Play Sebagai Aplikasi Lokal Kebanggaan Indonesia

21 Agustus 2023
0
FIFA Mobile
News

Pasar Mobile Game Capai 745 Juta Unduhan, Indonesia Jadi Nomor Satu

25 Januari 2023
0
Load More
Next Post
Aplikasi Newfemme

Newfemme, Aplikasi Gaya Hidup Informatif Bagi Wanita

Akademi UMKM

Dorong Digitalisasi Bisnis Pengusaha Kecil, Investree Hadirkan Akademi UMKM

Ruangguru

Ruangguru Perkenalkan Ruang Belajar Berbasis Web

Discussion about this post

Recent Updates

WhatsApp Hadirkan Meta AI, Chatbot Serbaguna Berbasis Kecerdasan Buatan

Fitur Baru WhatsApp, Bisa Bikin Gambar Bergerak Hingga Personalisasi Tema Chat

1 Oktober 2025
Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

1 Oktober 2025
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
WhatsApp Hadirkan Meta AI, Chatbot Serbaguna Berbasis Kecerdasan Buatan

Fitur Baru WhatsApp, Bisa Bikin Gambar Bergerak Hingga Personalisasi Tema Chat

1 Oktober 2025
Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

1 Oktober 2025
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version