youngster.id - Huawei Mobile Services (HMS) menggelar Huawei Global App Innovating Contest. Kompetisi Apps UP 2022 ini ditujukan bagi para pengembang untuk menjelajahi potensinya dan mengembangkan aplikasi mobile yang inovatif lewat adopsi dan integrasi HMS Core Kits.
Director of Mobile Ecosystem Business Growth, Huawei Asia Pacific Region Rei Xiao mengatakan, Huawei berkomitmen mendukung pertumbuhan setiap pengembang dalam ekosistem mobile. Terlebih, Apps UP 2022 adalah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan para pengembang yang ingin bersaing di pasar global.
“Apps UP 2022 ini juga istimewa, karena kami terus memberikan penghargaan bagi siswa-siswi serta perempuan yang cemerlang guna mendorong keberagaman di industri pengembangan aplikasi. Kami tidak sabar menanti inovasi-inovasi yang dihadirkan para pengembang bagi ekosistem,” tutur Rei Xiao dalam keterangan pers, Senin (4/7/2022).
Memasuki tahun ketiganya, Apps UP 2022 akan digelar di Asia Pasifik, Tiongkok, Eropa, Amerika Latin, dan Timur Tengah & Afrika. Total hadiah senilai US$1 juta yang dialokasikan dari program Shining Star akan dianugerahkan kepada pemenang kompetisi. Kompetisi tahun ini juga mengenalkan kategori baru yang dinamakan All-Scenario Coverage Award. Penghargaan ini ditujukan kepada aplikasi yang paling fungsional dan bisa digunakan di berbagai jenis gawai, seperti smartwatch dan aksesoris pintar lainnya.
Khusus di tingkat Asia Pasifik, kontestan dapat melakukan pendaftaran dari 24 Juni hingga 9 Oktober dan akan memperebutkan total hadiah tunai senilai US$200 ribu.
Pada Apps UP 2022, aplikasi besutan para pengembang yang paling menjanjikan ini akan memanfaatkan HMS Core, layanan pengembangan aplikasi dan kapabilitas terbuka yang disediakan Huawei. Agar layak dipertandingkan, aplikasi tersebut wajib terintegrasi dengan satu atau lebih kapabilitas maupun layanan HMS Core. Masing-masing kontestan akan dievaluasi berdasarkan pengalaman pengguna, unsur kebaruan, dan nilai sosial yang dihadirkannya.
Sementara itu CEO Huawei Indonesia Jacky Chen mengatakan, sebagai penyedia TIK global yang terkemuka, Huawei selalu berupaya mendukung digitalisasi dan transformasi ekosistem.
“Jika kita ingin membangun ekosistem pengembangan talenta yang lebih dinamis dan berdaya saing, maka menumbuhkan para pengembang aplikasi lokal adalah kunci. Kami berharap, kompetisi ini dapat menjadi kesempatan bagi pengembang lokal untuk memamerkan solusi serta inovasinya dan membuka peluang lebih lebar untuk mengakses pasar internasional,” katanya.
Pada Apps UP 2021 yang diselenggarakan tahun lalu, sejumlah startup dan pengembang Tanah Air pun ikut ambil bagian. Tiga kontestan berhasil menorehkan prestasi sebagai finalis: Rumah Kisah (penghargaan Aplikasi Terbaik), Water the Farm (penghargaan Tech Women’s), dan International Covid Center/ICC (penghargaan AppGallery Rising Star).
STEVY WIDIA
Discussion about this post