youngster.id - Tim mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang tengah mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Membangun Desa Kelompok 21 menerapkan Emergency Call Barcode di Desa Kaliboto, Mojogedang, Kabupaten Karanganyar. Langkah ini agar masyarakat desa dengan cepat, untuk mencari pertolongan bila terjadi kondisi gawat darurat.
Tim ini terdiri dari 9 mahasiswa yaitu Ditya Ratu Arnanta, Kukuh Lintang Pradisha, Arif Rahardian Aprilianto, Arindiyah Wulandari, Lathifah Annida Febriyanti, Lathifah Khoirunnisa, Leonardo Damar Prakoso, Lutfi Fauziah Hidayati, Sahwa Fatkur Hafidayani.
Emergency Call Bercode yang diangkat Tim KKN UNS 21 berisikan nomor-nomor darurat, seperti rumah sakit, pemadam kebakaran, kantor polisi dan nomor-nomor penting lainnya dengan jarak terdekat dari Desa Kaliboto.
Lathifah Annida Febriyanti selaku penanggung jawab atas program kerja Membangun Desa Kelompok 21 mengatakan Emergency Call Barcode mengatakan selama ini masyarakat kerap merasa kebingungan kemana mereka harus mendpatkn pertolongan dengan cara yang cepat. Selain keterbatasan informasi, nomer-nomer penting untuk kondisi darurat, sangat minim mereka miliki.
Dengan Emergency Call Barcode ini, bisa mempermudah warga Desa Kaliboto untuk menemukan nomor penting dalam keadaan darurat ataupun ketika memerlukan bantuan dari instansi tertentu.
“Tujuan lainnya yaitu dapat mendukung Desa Kaliboto menjadi Desa Digital dengan memanfaatkan teknologi yang ada,” papar Arindiyah Wulandari, di laman UNS.
Arindiya mengatakan, Emergency Call Barcode ini selanjutnya akan ditempatkan dibeberapa titik strategis. Dengan menscan emergency Call barcode ini, seluruh nomer emergency secara otomatis langsung tersimpan di memory handphone.
“Lokasi penempelan stiker Emergency Call Barcode berada di titik-titik lokasi penting yang ada di Desa Kaliboto seperti Kantor Balai Desa, Pasar, Gedung Serbaguna, dan Poskamling,” terangnya.
Untuk pengoperasinal Emergency Call Barcode, setelah selesai menempelkan stiker ke seluruh titik lokasi penting di Desa kaliboto, terdapat kegiatan lanjutan berupa sosialisasi secara darling terkait cara menggunakan barcode.
Sosialisasi cara penggunaan stiker Emergency Call Barcode, dilakukan dengan melakukan penyebaran video tutorial penggunaan Emergency Call Barcode kepada warga agar lebih mudah untuk dipahami dan diaplikasikan secara mudah.
Sehingga apabila terjadi sesuatu, dengan emergency call barcode ini masyarakat Kaliboto dapat dengan cepat mendapatkan informasi terkait kontak penting yang dibutuhkan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post