Rabu, 1 Oktober 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Bukalapak Gandeng Itemku Untuk Menjaring Pengguna Video Game

17 Mei 2021
in Headline, News
Reading Time: 1 min read
industri-game

Pemerintah dukung industri game nasional kuasai pasar yang lebih besar (Foto: ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Kebutuhan akan hiburan di rumah atau home entertainment seperti game online meningkat selama pandemi. Melihat potensi itu, e-commerce Bukalapak menggaet marketplace Itemku untuk memberikan akses kepada pengguna ke video game.

Nielsen mencatat, pengeluaran untuk video game melonjak 11% pada Maret 2020. Analis IDC memperkirakan, pendapatan industri video game secara global meningkat 20% menjadi US$ 179,7 miliar tahun lalu. Nilainya lebih tinggi ketimbang film US$ 100 miliar pada 2019, berdasarkan data Motion Picture Association.

Chief Operations Officer Bukalapak Willix Halim mengatakan, layanan ini dinilai potensial, terutama saat pandemi corona.

“Kami berharap dengan kekuatan bersama (itemku), dapat mengatalisasi kebutuhan akan digital gaming di Indonesia. Selain itu, membuat video game dapat lebih mudah diakses oleh setiap kalangan masyarakat di seluruh Indonesia,” kata Willix dalam siaran pers Senin (17/5/2021).

Baca juga :   Blibli Gelar Festival Kuliner Imlek Blibli X Tirta Lie

Kerja sama Bukalapak dan itemku meliputi tiga hal. Pertama, sinergi tim. Kedua, itemku mendistribusikan produk melalui jaringan Bukalapak untuk menjangkau lebih banyak pengguna, termasuk perdesaan. Terakhir, mengembangkan proyek baru bersama.

“Kami ingin memberikan dampak yang besar bagi ratusan juta rakyat Indonesia, seperti yang telah Bukalapak lakukan. Saya berharap kolaborasi itu membawa perkembangan pesat di industri ini,” ungkap Denis Kim CEO Itemku.

Lonjakan kinerja sektor video game didukung juga oleh penggunaan game online. Survei Google dan Savanta menunjukkan bahwa terdapat 40% pemain baru gim seluler pada Mei 2020

Sebanyak 65% dari 7.611 yang disurvei pun menyampaikan, mereka bermain gim lebih lama dibandingkan sebelum ada pandemi corona. Studi NPD yang dirilis November 2020 juga menunjukkan bahwa waktu yang dihabiskan pengguna berusia 45 – 54 tahun untuk bermain gim meningkat 59% pada tahun lalu. Uang yang mereka habiskan untuk bermain gim juga melonjak 76%.

Baca juga :   Windows 10 Diupdate Gratis Agustus

Selain itu, waktu yang dihabiskan oleh pemain gim berusia 55 – 64 tahun meningkat 48% tahun lalu. Sedangkan uang yang dikeluarkan meningkat 73%. Laporan itu juga menyebutkan bahwa 79% dari 5.000 orang yang disurvei bermain video game selama enam bulan terakhir. Persentasenya meningkat 6% dibandingkan tahun sebelumnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: Bukalapake-commerceItemkuvideo game
Previous Post

11 Fitur Akan Hilang Bila Pengguna Tak Setuju Aturan Baru WhatsApp

Next Post

Fintech Crowdo Gandeng eFishery Untuk Masuk ke Sektor Perikanan

Related Posts

UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline
News

UNIQLO Indonesia Lakukan Transformasi Layanan E-Commerce, Integrasikan Toko Online dan Offline

29 September 2025
0
Lazada Hadirkan Beragam Fitur Berbasis AI dan Panduan untuk Bantu Penjual Maksimalkan Bisnis
Headline

Penjualan Lazada 9.9 Mega Brands Sale 2025 Meningkat, AI Jadi Pendorong Performa

20 September 2025
0
e-commerce
Headline

Pasar e-Commerce Indonesia Peringkat 2 Terdinamis di Dunia

17 September 2025
0
Load More
Next Post
TaniHub x eFishery

Fintech Crowdo Gandeng eFishery Untuk Masuk ke Sektor Perikanan

Telkom University Jawara Di Kompetisi Padus Internasional

Telkom University Jawara Di Kompetisi Padus Internasional

Paper.id, Platform Invoicing Bagi UMKM Indonesia

Paper.id Hadirkan Paket Pengelolaan Bisnis Bersama Microsoft Indonesia

Discussion about this post

Recent Updates

WhatsApp Hadirkan Meta AI, Chatbot Serbaguna Berbasis Kecerdasan Buatan

Fitur Baru WhatsApp, Bisa Bikin Gambar Bergerak Hingga Personalisasi Tema Chat

1 Oktober 2025
Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

1 Oktober 2025
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
WhatsApp Hadirkan Meta AI, Chatbot Serbaguna Berbasis Kecerdasan Buatan

Fitur Baru WhatsApp, Bisa Bikin Gambar Bergerak Hingga Personalisasi Tema Chat

1 Oktober 2025
Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

Deteksi TBC Dengan AI Bawa Startup Indonesia Masuk Final Kompetisi LKYGBPC Singapura

1 Oktober 2025
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version