youngster.id - Alpha Exploration Co pengembang aplikasi Clubhouse berencana membuat fitur yang memungkinkan kreator konten menghasilkan uang, seperti di YouTube. Aplikasi percakapan berbasis suara ini telah diunduh 14 juta kali secara global sejak diluncurkan pada April 2020 lalu.
Saat ini, aplikasi Clubhouse belum menerapkan biaya kepada pengguna. Alpha pun masih mengandalkan dana dari investor yang diraih dari beberapa putaran pendanaan total US$ 110 juta.
“Kini perusahaan berencana menguji coba fitur berlangganan, tip, penjualan tiket, dan cara lain untuk memungkinkan kreator menghasilkan uang dari ‘room’ di Clubhouse,” demikian dikutip dari Bloomberg baru-baru ini.
Untuk tahap awal, program akan menerima 20 pembuat konten hingga 31 Maret. Reuters melaporkan, Alpha mengumumkan kepada karyawan bahwa perusahaan akan mengadakan tur dunia guna bertemu dengan komunitas kreator di Clubhouse.
Perusahaan yang berbasis di Oakland, Amerika Serikat (AS) itu mengatakan, model bisnis akan bergantung pada iklan. Dengan begitu, Clubhouse tidak akan membagikan data pengguna kepada pengiklan atau broker.
Alpha juga berencana membuat program hibah bagi pembuat konten, bernama Clubhouse Creator First. Ini diharapkan membantu calon kreator mengadakan percakapan dan menarik lebih banyak audiens. “Maka mereka dapat menghasilkan uang,” kata perusahaan.
Meski belum menerapkan skema monetisasi, Clubhouse bernilai US$ 1 miliar.
STEVY WIDIA
Discussion about this post