youngster.id - Glance berencana untuk memperluas tim lokal di Indonesia melalui kolaborasi dengan merek (brand) ternama, publisher, dan kreator. Dengan strategi “Indonesia First,” Glance akan menyuguhkan konten premium yang relevan dengan ciri khas Indonesia bagi para pengguna.
Ekspansi di pasar internasional, termasuk Indonesia, didukung oleh keberhasilan Glance yang baru saja meraih pendanaan senilai US$ 200 juta dari raksasa telekomunikasi Jio Platforms (bagian dari Reliance Industries).
President & COO Glance Piyush Shah mengatakan, Indonesia adalah salah satu pasar terbesar untuk Glance. Untuk itu, Glance fokus membesarkan pasar dengan strategi “Indonesia First”.
“Indonesia merupakan mayoritas basis pengguna aktif Glance di Asia Tenggara. Lebih dari 50% smartphone yang akan terjual di Indonesia kami prediksi akan memiliki Glance sebagai platform lock screen terinstal. Kami melihat potensi yang luar biasa untuk platform inovatif seperti Glance untuk bisa tumbuh di Indonesia,” kata Piyush yang juga Co-founder, InMobi Group dalam keterangan pers, Kamis (24/2/2022).
Sebagai bagian dari strategi bisnis tersebut Glance menunjuk Dalip Shahri sebagai Director of Market Development Glance Indonesia. Selain itu, Glance akan membentuk kemitraan strategis, menjalin kolaborasi dengan stakeholder lokal, membangun aliansi influencer, dan sebagainya. Glance juga berencana untuk menambah jumlah karyawan di Indonesia di sepanjang tahun 2022, dengan fokus pada produksi konten.
Selama beberapa kuartal terakhir, Glance telah bekerja sama dengan sederet publisher terkemuka seperti Mongabay, The Conversation, Vice Indonesia, Liputan6, AsianParent.com & Rasamasa, IDN Media, DW TV, dan Musica Studios. Baru-baru ini, Glance juga menggandeng Collab Asia, perusahaan manajemen konten kreator papan atas. Collab Asia diharapkan dapat membantu Glance untuk membawa konten kreator tersohor untuk bergabung dan membuat konten lokal khas Indonesia di platform Glance.
“Kami bekerja sama dengan beragam brands dan advertisers untuk memastikan mereka dapat membawa cerita brand mereka ke layar kunci pengguna dengan cara paling asli yang beresonansi dengan pengguna kami. Melalui kolaborasi dengan para kreator terkemuka dan konten partner ternama, platform Glance akan meningkatkan ekonomi kreatif Indonesia, serta membantu mengembangkan produk, pengalaman dan pasar yang baru,” kata Khushboo Maheshwari Vice President & GM – International Markets Glance.
Mengacu strategi “Indonesia First”, Glance menggelar acara virtual ‘Glance Indonesia Unlocked’ pertama pada 23 Februari 2022. Di acara ini, Glance juga meluncurkan fitur-fitur menarik seperti Live Streaming bagi para konten kreator, khususnya para gamer di Indonesia.
Glance merupakan anak usaha tidak terkonsolidasi dari InMobi Group dan didukung oleh Google dan Mithril Capital, serta Jio Platforms sebagai investor. Keunikan produk Glance telah mendapatkan penghargaan Frost & Sullivan’s 2021 India Technology Innovation Leadership Award di industri platform layar kunci berbasis AI.
STEVY WIDIA
Discussion about this post