youngster.id - Masyarakat digital dan internet sudah menjadi bagian yang tidatterpisahkan. APJII merilis proyeksi data pengguna internet di Indonesia pada tahun 2019 yang sudah mencapai 175 juta pengguna atau sekitar 65,3% dari total penduduk Indonesia.
Seiring dengan itu pemilik bisnis berbasis digital juga bertumbuh. Melihat kebutuhan tersebut, Niagahoster meluncurkan Niagacourse dan Niagapartner.
“Sebagai perusahaan penyedia layanan web hosting, kami melihat urgensi untuk mengedukasi pemilik bisnis website untuk memaksimalkan kehadiran online bisnis mereka,” kata Wayan Cahyono, Product Manager Niagahoster, dalam keterangannya Senin (11/2/2019) dari Yogyakarta.
Peluncuran itu berbarengan dengan peresmian kantor baru Niagahoster di Kota Yogyakarta. “Kami meluncurkan Niagacourse, yaitu online course yang bisa diakses gratis oleh siapapun. Materinya beragam, mulai dari pembuatan website hingga optimasinya. Kami akan terus memperbarui materi kursus sesuai dengan kebutuhanorang-orang yang hendak membuat website untuk bisnisnya. Kursus ini ditujukan untuk orang-orang yang ingin membuat website tapi memiliki kemampuan teknis terbatas,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut Niagahoster juga merilis produk CloudHosting yang ditujukan untuk pengguna website dengan traffic tinggi. Cloud hosting ini memberikan solusi untuk pebisnis yang tidak cukup menggunakan shared hosting di websitenya, tetapi tidak mampu mengatur dan mengkonfigurasi server sendiri/VPS (virtual private server).
Wayan menegaskan Didukung dengan penetrasi internet dan penggunaan smartphone yang besar,Indonesia memiliki peluang yang besar untuk menumbuhkan perekonomian digital. Dengan melihat potensi akselerasi teknologi dan antusiasme go online masyarakat Indonesia, misi untuk membawa 8 juta UMKM go digital tahun 2020 pun bukanlah sebuah misi yang mustahil.
STEVY WIDIA
Discussion about this post