youngster.id - Belakangan ini Pemerintah dan penyedia platform pembayaran digital terus meningkatkan edukasi dan antusias masyarakat dalam melakuan transaksi non tunai. Salah satunya dengna menggelar kegiatan roadshow ke daerah-daerah. OVO, platform pembayaran digital pun turut berpartisipasi dalam berbagai rangkaian acara, mulai Sleman Hebat hingga Fintech Goes to Campus di Universitas Sebelas Maret.
Direktur OVO Johnny Widodo mengatakan, keikutsertaan ini merupakan bagian dari rangkaian aktivitas OVO sebagai bagian dari edukasi masyarakat Jawa Tengah.
“Sebagai bentuk dukungan terhadap perkembangan pariwisata, OVO berpartisipasi dalam acara Sleman Hebat, yang dibuka oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo pada 16-20 Februari 2019. Dari sisi peningkatan layanan masyarakat, OVO kembali meluncurkan kerjasama untuk pembayaran SIM dan SKCK dengan Polres Banyumas pada 3 Maret 2019, untuk meningkatkan kenyamanan bertransaksi masyarakat,” ungkap Johnny dalam keterangan pers, Minggu (10/3/2019).
Menurut dia, OVO juga turut berpartisipasi sebagai penyedia sistem pembayaran elektronik berbasis QR code dalam acara Fintech Goes to Campus di Universitas Sebelas Maret yang bertemakan “Kolaborasi Millennial dan Fintech Menyongsong Revolusi Industri 4.0” di Solo.
“Kami secara konsisten meningkatkan antusiasme masyarakat dan mengedukasi akan kemudahan dan kenyamanan transaksi non-tunai,” ujarnya.
Saat ini OVO sudah tersedia di 115 juta perangkat di 303 kota di seluruh Indonesia dan menjadi satu-satunya platform dengan pembayaran yang paling banyak diterima di toko-toko ritel offline, platform O2O dan e-commerce. OVO telah hadir di 90% mal di Indonesia, termasuk hypermarket, department store, kedai kopi, bioskop, operator parkir, jaringan rumah sakit terkemuka, dan mendukung layanan transportasi bersama Grab.
STEVY WIDIA
Discussion about this post