Kamis, 23 Maret 2023
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Penutupan SVB Peringatan Dini Bagi Sektor Fintech Indonesia

16 Maret 2023
in News
Reading Time: 2 mins read
IFSOC

Indonesia Fintech Society (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan penutupan Silicon Valley Bank (SVB) tidak berdampak langsung pada industri keuangan di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kondisi sektor perbankan yang masih kuat dan stabil.

Indonesia Fintech Society (IFSOC) berpandangan, pernyataan OJK tersebut merupakan kabar yang melegakan di tengah begitu banyaknya spekulasi yang bermunculan seiring dengan kolapsnya SVB, khususnya di sektor fintech. Akan tetapi, IFSOC juga menekankan bahwa peristiwa yang terjadi di tengah tech winter ini perlu serius dilihat sebagai sinyal dan early warning agar sektor fintech Indonesia segera memperkuat tata kelola perusahaan dan manajemen risiko.

Ketua Steering Committee IFSOC, Rudiantara, mengatakan bahwa berbagai spekulasi di berbagai kanal media sosial berkembang dengan sangat cepat pasca penutupan SVB oleh otoritas sektor keuangan di Amerika Serikat pada 10 Maret lalu. Menurut Rudiantara, di sektor keuangan termasuk fintech, spekulasi yang berkembang liar berpotensi memicu kepanikan masyarakat.

Baca juga :   Perbankan Perlu Kolaborasi Dengan Startup Fintech

“Oleh karena itu kami mengapresiasi OJK yang dengan cepat mengeluarkan pernyataan yang menenangkan masyarakat terkait isu ini. Hal ini akan membantu memberikan kepastian informasi, dan mengerem perkembangan berbagai spekulasi yang berpotensi mengganggu kekondusifan sektor keuangan dan fintech di Indonesia,” kata Rudiantara dalam keterangannya, Kamis (16/3/2023).

Tetapi mantan Menkominfo itu menekankan bahwa sektor keuangan digital di Indonesia harus tetap waspada dan terus mencermati perkembangan kasus yang terjadi. Dia berharap kondisi sektor keuangan digital dapat semakin stabil di tengah tech winter yang hingga saat ini masih bergulir.

Sementara itu, Steering Committee IFSOC, Dyah Makhijani, mengatakan bahwa kolapsnya SVB ini perlu diseksamai agar menjadi pembelajaran dalam penguatan dan pengembangan sektor keuangan digital ke depan.

Baca juga :   BRI Dorong Perusahaan Rintisan Kembangkan Fintech

“Upaya mitigasi berupa penguatan tata kelola dan penerapan manajemen risiko yang lebih baik menjadi kunci dalam mewujudkan kontinuitas sektor keuangan digital. Good corporate governance mutlak diimplementasikan untuk menjaga kepercayaan publik yang saat ini sangat antusias dengan perkembangan sektor keuangan digital kita,” tegas Dyah yang juga merupakan mantan Asisten Gubernur BI ini.

Terkait fenomena tech winter yang saat ini sedang berlangsung, Steering Committee IFSOC yang juga merupakan mantan Komisioner OJK, Tirta Segara berpendapat,  kenaikan suku bunga (kebijakan moneter ketat) di negara-negara maju karena inflasi yang tinggi secara langsung telah berpengaruh pada kemampuan perusahaan startup termasuk fintech dalam mendapatkan pendanaan murah.

Fenomena ini–ditambah dengan semakin menurunnya nilai aset likuid bank, disinyalir berkaitan dengan kejatuhan SVB. Berdasarkan observasi  IFSOC, selama tahun 2022 nilai pendanaan startup fintech memang meningkat, akan tetapi dengan jumlah penerima pendanaan yang menurun.

Baca juga :   HighPitch 2020 Kompetisi Startup Nasional Untuk 25 Sektor Bisnis

“Startup fintech telah memasuki babak baru. Saat ini Investor lebih selektif dalam memberikan pendanaan dengan lebih berfokus pada profitabilitas dibandingkan growth,” tambah Tirta Segara.

Kondisi ini, menurut Tirta, perlu direspons dengan membangun ekosistem dan model bisnis fintech yang juga lebih fokus pada bottom line ketimbang volume dan growth semata seperti di masa-masa sebelumnya. Hal ini akan mendorong iklim startup fintech lebih sehat dan going concern.

“Sebagaimana yang pernah kami sampaikan sebelumnya dalam catatan akhir tahun 2022 bulan Desember tahun lalu, penyesuaian terhadap model bisnis yang commercially viable sangat diperlukan. Hal ini akan berperan membentuk ekosistem keuangan digital yang kuat dan berkelanjutan,” pungkasnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: Indonesia Fintech Society (IFSoc)Otoritas Jasa Keuangan (OJK)Silicon Valley Bank (SVB)
Previous Post

Cetak 1 Juta Pengusaha Baru, Mahasiswa Diajak Jadi Wirausahawan Melalui Program Entrepreneur Hub

Next Post

Kompetisi Bisnis Digital Santri Dari Shopee Barokah Wujudkan Ekonomi Mandiri di Lingkungan Pesantren

Related Posts

kejahatan-siber
News

Tips Menjaga Perangkat Android Kamu Bebas dari Malware

22 Maret 2023
0
GoRide
News

Gojek Siapkan Fitur dan Layanan untuk #LengkapiRamadan

22 Maret 2023
0
BCA salurkan KUR
News

Dukung Pengembangan Industri Laundry, BCA Salurkan KUR Bernilai Rp20 Miliar

22 Maret 2023
0
Load More
Next Post
Kompetisi Bisnis Digital Santripreneur

Kompetisi Bisnis Digital Santri Dari Shopee Barokah Wujudkan Ekonomi Mandiri di Lingkungan Pesantren

Blibli Tiket Rewards

Kolaborasi Blibli dan tiket.com untuk Ciptakan Loyalitas Pelanggan

Grab Business Forum 2023

Digitalisasi Jadi Kunci Kalangan Bisnis Hadapi Ketidakpastian Ekonomi Global

Discussion about this post

Berita Terbaru

kejahatan-siber

Tips Menjaga Perangkat Android Kamu Bebas dari Malware

22 Maret 2023
0
Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2023

Dukung Akses Pendidikan Para Perempuan, Glow & Lovely Tingkatkan Kuota Penerima Beasiswa

22 Maret 2023
0
GoRide

Gojek Siapkan Fitur dan Layanan untuk #LengkapiRamadan

22 Maret 2023
0
Edukasi Pengelola Sampah

Upaya Meningkatkan Kapasitas Literasi Keuangan Pelaku Persampahan di Sektor Informal

22 Maret 2023
0
BCA salurkan KUR

Dukung Pengembangan Industri Laundry, BCA Salurkan KUR Bernilai Rp20 Miliar

22 Maret 2023
0
Pertamina PFsains

Dorong Inovasi Energi Baru Terbarukan, Pertamina Gelar Kompetisi Program PFsains

22 Maret 2023
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version