youngster.id - Startup software-as-a-service (SaaS) Mekari memperoleh pendanaan baru senilai $18 juta atau lebih dari Rp250 miliar yang dipimpin oleh Money Forward, Inc. Pendanaan seri D ini akan dimanfaatkan pengembangan produk utama Mekari, yakni HR, Accounting, dan Tax.
Jajaran investor pada pendanaan kali ini adalah PT Mitratama Grahaguna, EV Growth, PT Supra Primatama Nusantara, PT Karang Mas Investama, PT Mitra Dutamas, PT Perkom Indah Murni, dan Alto Partners ikut serta dalam putaran ini.
Co-Founder dan CEO Mekari Suwandi Soh mengungkapkan, perusahaan baru merilis inovasi baru terkait produk utama tersebut, yakni fitur Mekari Chat aplikasi pesan berbasis cloud untuk komunikasi yang terintegrasi dengan HR. Yang terbaru adalah Mekari Flex yang bertujuan untuk memudahkan pengelolaan benefit karyawan.
“Selain untuk pengembangan produk, juga secara aktif melihat peluang merger dan akuisisi (M&A) untuk perusahaan SaaS Indonesia yang sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi platform bagi perusahaan modern di Indonesia,” kata Suwandi dikutip dari dailysocial, Senin (17/8/2021).
Sebelumnya Mekari telah mengakuisisi tiga startup SaaS yakni Talenta, Jurnal, dan KlikPajak. Lalu masing-masing layanan dikonsolidasikan ke dalam satu platform, menjadikan Mekari dapat menggaet target pengguna dari berbagai skala usaha.
Suwandi menuturkan, meski tidak dirinci lebih jauh, bisnis Mekari selalu tumbuh positif setiap bulannya. Sektor bisnis yang tumbuh paling pesat adalah jasa, trading, dan manufaktur. Bila dilihat berdasarkan sektor bisnisnya, masih dipegang oleh UKM karena produk Mekari saat ini sangat cocok untuk sektor tersebut. Di situs resmi pengguna layanan Mekari diantaranya, Jenius, Ciputra Life, Tiket.com, Tokopedia, Warung Upnormal, hingga Gojek.
STEVY WIDIA
Discussion about this post