Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Startup Tandatangan Elektronik Peroleh Pendanaan MCI

22 Juni 2017
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
PrivyID, Siasati Penyalahgunaan Identitas Digital

Marshall Pribadi (kiri) tengah memberikan penjelasan PrivyID ke Menneg BUMN Rini Soemarno (kedua kiri) beserta Dirut PT Telkom Alex J. Sinaga (empat kiri). (Foto: PrivyID/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Layanan solusi digital berupa tanda tangan elektronik (digital signature) memiliki potensi yang cukup besar di Indonesia, terutama bagi konsumen dari korporat besar, perbankan, dan startup fintech lainnya.

Berangkat dari itu, Mandiri Capital Indonesia mengucurkan pendanaan yang cukup besar bagi startup PrivyID. Nominal pendanaan yang diberikan adalah US$500 ribu atau sekitar Rp6,6 miliar.

CEO sekaligus Founder PrivyID, Marshall Pribadi, mengaku bahwa investasi ini akan ia gunakan sepenuhnya untuk peningkatan layanan mereka.

“Pendanaan yang kami peroleh saat ini memang bukan untuk ekspansi, beriklan, kegiatan PR, atau kegiatan menjaring customer lainnya. Kami delapan puluh persen akan menggunakannya untuk infrastruktur,” ungkap Marshall dalam keterangan resmi baru-baru ini di Jakarta.

Baca juga :   Noice Buka Kesempatan Bagi Kreator Konten Monetisasi Konten

Marshall menyadari betul bahwa saat ini layanan tanda tangan elektronik bukanlah bidang yang sering digeluti pelaku startup digital di Indonesia. Selain perusahaan luar negeri seperti ID.me, DocuSign, dan SignEasy, entitas lokal yang Marshall pandang sebagai kompetitor PrivyID adalah Lembaga Sandi Negara atau Lemsaneg.

Alasan seperti biaya operasional yang tidak murah serta mahalnya SDM yang ahli di bidang enkripsi digital merupakan kendala dalam layanan solusi digital semacam ini.

Tak hanya itu, situasi lain seperti kurangnya edukasi masyarakat seputar pentingnya solusi pengamanan digital seperti tanda tangan elektronik juga memberikan tantangan tersendiri bagi PrivyID dari sisi edukasi. Belum lagi proses pengakuan izin dari instansi pemerintah yang memerlukan tenaga dan waktu tidak sedikit untuk diupayakan.

Baca juga :   Ford Investasi Rp 13 Trilun ke Startup Kecerdasan Buatan

Meskipun situasinya seperti demikian, namun Marshall tidak menampik bahwa layanan solusi digital semacam ini tetap memiliki potensi yang cukup besar di Indonesia, terutama bagi konsumen dari korporat besar, perbankan, dan startup fintech lainnya. Hal ini terbukti dari jumlah basis pelanggan PrivyID yang sangat besar hingga mencapai setengah juta pengguna di pertengahan tahun 2017.

“Kami memastikan bahwa produk tanda tangan elektronik ini sangat aman dan memiliki autentisitas yang baik. Kami saat ini bahkan tengah memproses lebih dari 3.500 tanda tangan digital per harinya,” ungkap Marshall.

Ia menjelaskan, PrivyID tidak akan berkompromi dengan perkara kerahasiaan data dan kepercayaan konsumen yang telah menggunakan jasa layanan mereka. Marshall menambahkan bahwa saat ini pihaknya telah mengupayakan pembelian sejumlah infrastruktur penting seperti hardware, modul keamanan, dan lain-lain.

Baca juga :   Alpha JWC Ventures Kucurkan Dana Rp6,15 Triliun Untuk Startup

Di samping mengutarakan fokusnya pasca memperoleh investasi dari Mandiri Capital, Marshall juga menyinggung sedikit soal tahap pendanaan PrivyID selanjutnya yang akan diumumkan pada awal tahun 2018 mendatang.

Dengan minimnya kompetitor dalam negeri dan keleluasaan yang ia miliki saat ini, Marshall pun optimis menghadapi pertumbuhan PrivyID di masa depan.

STEVY WIDIA

Tags: Mandiri Capital Indonesia (MCI)privyIDstartuptandatangan elektronik
Previous Post

Grab Raih 2,5 Juta Perjalanan per Hari di Asia Tenggara

Next Post

Seniman Indonesia Ramaikan Pameran di Jepang

Related Posts

Greenhouse Accelerator 2025 Dorong Pertumbuhan Startup Inovatif di Asia Pasific
Headline

Greenhouse Accelerator 2025 Dorong Pertumbuhan Startup Inovatif di Asia Pasific

13 September 2025
0
Ekspansi Pasar Regional, Startup Awanio Gandeng Perusahaan Teknologi Malaysia
Headline

Ekspansi Pasar Regional, Startup Awanio Gandeng Perusahaan Teknologi Malaysia

11 September 2025
0
Usaha Ultra Mikro Perempuan
Headline

Kementerian UMKM Gelar Startup Acceleration Program 2025

3 September 2025
0
Load More
Next Post
Seniman Indonesia Ramaikan Pameran di Jepang

Seniman Indonesia Ramaikan Pameran di Jepang

Pelajar Boyolali Bawa Budaya dan Produk UMKM ke Moskow

Pelajar Boyolali Bawa Budaya dan Produk UMKM ke Moskow

Vidi Aldiano,  Mulai Jadi Entrepreneur

Vidi Aldiano, Mulai Jadi Entrepreneur

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version