TikTok Hadirkan Solusi Kreatif Untuk Kolaborasi Antar Brand dan Kreator

TikTok Indonesia bersama dengan perwakilan brand ASTRO dan para kreator TikTok. (Foto: istimewa/tiktok)

youngster.id - Transformasi digital di Indonesia berpotensi menghasilkan nilai ekonomi digital hingga USD360 miliar pada tahun 2030. Untuk berkontribusi meraih potensi tersebut, TikTok memperkenalkan TikTok One, sebuah solusi kreatif terpadu untuk memperkuat kolaborasi antara brand dan kreator.

Communications Director TikTok Indonesia Anggini Setiawan mengungkapkan, seiring dengan pertumbuhan ekonomi digital yang digerakkan oleh kreator dan pelaku usaha lokal, TikTok juga kian memperkuat perannya sebagai platform digital yang memberdayakan komunitas untuk menciptakan dampak nyata. Saat ini, lebih dari 8 juta kreator telah memperoleh penghasilan di TikTok, di mana 63% di antaranya mendapatkan penghasilan di atas rata-rata upah minimum di Indonesia.

“Melalui TikTok One, kreator, komunitas, dan brand dari berbagai skala dapat berkolaborasi dan memaksimalkan potensi kreativitas untuk turut memajukan ekonomi digital,“ katanya dikutip Kamis (14/8/2025).

Anggini menjelaskan, TikTok One menjadi solusi para kreator mulai dari perencanaan, produksi, hingga kolaborasi konten antar brand dan kreator. “Solusi ini dapat membantu kolaborasi antar pihak menjadi lebih cerdas, cepat, dan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi kreatif dan digital di Indonesia,“ ujarnya.

Alfi Alfarizi adalah salah satu kreator yang memanfaatkan fitur TikTok One untuk mendapatkan peluang kerja sama dengan berbagai brand. Sejak bergabung dengan TikTok One pada September 2024, Alfi berhasil meningkatkan penghasilannya hingga tiga kali lipat untuk menunjang ekonomi keluarganya, bahkan mewujudkan rumah impiannya.

Selain kreator, brand lokal yang bergerak di bidang layanan belanja online, ASTRO turut merasakan manfaat TikTok One sebagai pendorong pertumbuhan bisnis. Berkolaborasi dengan kreator melalui TikTok One, ASTRO menghadirkan kampanye di bulan Ramadan yang berhasil memperkuat kepercayaan publik terhadap brand. Alhasil, ASTRO berhasil meraih peningkatan akuisisi pengguna baru hingga 40% di dalam platformnya.

Selain mendorong pertumbuhan ekonomi digital, pemerintah juga berharap dapat mencetak 9 juta talenta digital pada 2030. Guna mendukung target pemerintah, TikTok meluncurkan feed STEM, tab khusus dalam aplikasi berisikan konten Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Matematika pada Maret lalu. Sejak peluncurannya, konten STEM di Indonesia terus diminati oleh pengguna, di mana 52% dari komunitas TikTok kembali mengunjungi feed STEM setiap minggunya.

Tab khusus edukasi di TikTok ini juga dimanfaatkan oleh kreator STEM seperti Dennis Guido untuk berbagi ilmu seputar teknologi pangan kepada masyarakat luas. Melalui konten video yang edukatif dan menghibur, Dennis aktif mendorong komunitas TikTok untuk menerapkan pola konsumsi yang lebih cermat dan sehat, sekaligus meningkatkan literasi sains dan teknologi di TikTok. Selain di dalam aplikasi, Dennis juga memperluas misinya melalui inisiatif Sitoloka Foundation yang bertujuan memberikan edukasi tentang pangan dan gizi bagi masyarakat di daerah Indonesia Timur.

Inisiatif terakhir TikTok kembali menghadirkan kampanye #Serunya17an untuk memperingati Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia.

“Melalui kampanye #Serunya17an, kami ingin merayakan kreativitas komunitas TikTok di tanah air yang terus memanfaatkan ekosistem TikTok guna menghadirkan hiburan yang edukatif, membangun komunitas kolaboratif, hingga menciptakan peluang ekonomi yang berdampak positif bagi lingkungan,“ pungkas Anggini.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version