youngster.id - Titipku meyakini ada tiga kekuatan utama ekonomi pasar digital, yakni pedagang pasar, pembeli, dan Jatiper. Untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan ketiga sumber ini, Titipku menggelar kegiatan Kampus Juragan.
“Kami merasa perlu untuk menggelar serangkaian acara pelatihan dan webinar untuk mengembangkan pengetahuan para pedagang, Jatiper, dan pelanggan Titipku. Melalui ini, Titipku diharapkan bisa membangun ekosistem bisnis pasar yang semakin positif, dan terus tumbuh secara berkelanjutan,” kata Samuel dalam keterangan pers, Jumat (19/8/2022).
Dia menjelaskan program Kampus Juragan pertama ditujukan untuk pengembangan kemampuan pedagang pasar yang merupakan UMKM agar mereka bisa tetap bersaing di tengah cepatnya perkembangan teknologi. Sedang untuk Jatiper, adalah pada keterampilan dalam memilih produk yang dibeli atau keterampilan komunikasi saat melayani pelanggan. Dalam program Pekerja berisi serangkaian pelatihan yang fokus pada pengembangan Jatiper dari sisi softskill, hardskil, dan mindset yang baik.
Sementara untuk pelanggan, Titipku menghadirkan serangkaian webinar terkait info parenting atau tips mengurus rumah dan keluarga lainnya yang bisa membantu pekerjaan rumah tangga para Moms. “Kami juga membentuk komunitas “Me Timers”. Para anggota Me Timers ini mendapat akses utama dari webinar-webinar dengan ragam topik bahasan yang digelar untuk pengembangan wawasan pelanggan,” tambah Samuel.
Menurut Samuel, respons pedagang, Jatiper, dan pelanggan positif terhadap acara yang Titipku susun untuk mengembangkan kemampuan dan wawasan mereka. “Kadang ada dari para peserta yang justru memberi masukan berupa ide topik pelatihan atau webinar yang mereka butuhkan. Tentunya ide-ide ini kami tampung dan jadikan bahan pertimbangan,” pungkasnya.
STEVY WIDIA