youngster.id - Evo Commerce mengumumkan penyelesaian putaran pendanaan Pra-Seri A sebesar US$2 juta, yang dipimpin oleh GSR Ventures. Dana ini akan digunakan untuk memperluas kehadiran global Evo Commerce, mengoptimalkan e-commerce dan kanal online, dan berfokus pada manufaktur dan R&D produk.
CEO dan Co-Founder Evo Commerce Roy Ang mengatakan, Evo Commerce akan terus meningkatkan upayanya dalam menghadirkan produk berkualitas terbaik dengan harga terjangkau ke pasar dengan pengalaman pelanggan yang semakin baik.
“Pendanaan baru ini akan digunakan untuk memperluas kemampuan R&D dan manufaktur kami, memperluas jangkauan produk kesehatan & kebugaran kami, dan menskalakan bisnis lokal kami secara global. Kami berharap untuk terus tumbuh sebesar sepuluh kali lipat pada tahun 2023, dan pada saat yang bersamaan mempertahankan profitabilitas dengan ekspektasi untuk meluncurkan beberapa produk di tahun mendatang,” ungkap Roy dalam keterangan pers, Kamis (5/1/2023).
Sebelumnya dikenal sebagai Evolut Holdings, Evo Commerce adalah perusahaan startup direct-to-consumer (D2C) yang fokus menghadirkan berbagai produk berkualitas yang didukung oleh penelitian untuk para konsumen, dengan lebih dari delapan produk berbeda dengan harga yang terjangkau. Salah satu produk andalannya adalah Bounceback, solusi anti hangover yang kini tersedia di sepuluh pasar secara global.
Pada tahun 2022, perusahaan telah mencatat peningkatan pendapatan topline sebesar 12 kali lipat dan telah mengumpulkan pendanaan sebesar US$2,5 juta hingga saat ini, menggerakkan upaya terkait R&D, pembuatan prototipe dan pengujian, serta upaya membangun brand.
Penerimaan dana baru ini akan digunakan untuk eksekusi rencana ekspansi global, memperkuat e-commerce dan kanal online, serta meningkatkan kapabilitas manufaktur dan R&D dari berbagai kategori produk baru.
Putaran pendanaan kali ini turut melibatkan investor terkemuka antara lain 33 Capital, JJ Chai, Co-Founder dan CEO Rainforest, Hiro Kiga, Co-founder Wallex, Emile Etienne, Co-founder BrideStory, dan juga East Ventures.
Partner GSR Ventures David Yin mengatakan, sektor kesehatan dan kebugaran telah tumbuh secara eksponensial selama pandemi, dengan pasar yang diperkirakan akan mencapai US$6,75 triliun pada tahun 2030.
“Produk-produk yang didukung penelitian milik Evo Commerce dan pendekatan yang berpusat pada pelanggan akan membantu mentransformasikan industri kesehatan dan kebugaran dengan memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang. Seperti yang ditunjukkan oleh pertumbuhan dan ketahanan mereka yang kuat selama pandemi, mereka menangani konsumen yang menginginkan produk yang transparan, mudah dipahami, berkualitas tinggi, dan mudah diakses,” kata David.
Pendanaan ini melanjutkan keberhasilan perusahaan pada putaran pendanaan awal (seed) sebesar US$600.000 yang dipimpin oleh East Ventures pada Oktober 2022, dengan partisipasi angel investor seperti Aaron Tan, Founder Carro, Joel Leong, Founder ShopBack, Mohandass Kalaichelvan, Founder Spenmo, dan Jonathan Tan, Founderi Prism+.
Principal East Ventures Devina Halim mengatakan, sejak awal telah melihat ketangkasan yang dihadirkan oleh Roy dan tim dalam memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan di industri kesehatan dan kebugaran. “Kami percaya terdapat peluang besar yang belum dimanfaatkan di industri ini, dan Evo Commerce memimpin dalam merevolusi akses terhadap produk-produk dengan kualitas terbaik di kawasan ini,” katanya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post