Kamis, 19 Mei 2022
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Insurtech Qoala Raih Pendanaan Seri B Sebesar US$65 Juta

13 Mei 2022
in Headline
Reading Time: 2 mins read
Qoala, Insurtech Yang Layani Pasien Covid-19

Chief Operating Officer (COO) Qoala, Tommy Martin dan Chief Executive Officer (CEO) Qoala Harshet Lunani. (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - Penyelenggara insurance technology (insurtech) Qoala memperoleh pendanaan seri B sebesar US$65 juta atau sekitar Rp950,7 miliar. Kepercayaan investor tersebut seiring dengan klaim perusahaan menjadi perusahaan insurtech dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara, tumbuh 30 kali lipat sejak pendanaan seri A pada April 2020.

Founder & CEO Qoala Harshet Lunani mengatakan, pendanaan ini merupakan bentuk penghargaan dan kepercayaan para investor kepada Qoala. Utamanya untuk terus berkembang dan menciptakan inovasi terbaik di bidang insurtech.

“Pendanaan ini akan kami investasikan lebih jauh untuk memperluas jangkauan Qoala di seluruh Asia Tenggara, termasuk dalam pengembangan teknologi dan pelayanan untuk membantu mengurangi hambatan dalam mengakses asuransi, yang saat ini masih signifikan,” kata dia melalui keterangan pers, Jumat (13/5/2022).

Baca juga :   Insurtech Ini Ajak Tenaga Pemasar Tingkatkan Inklusi Keuangan Indonesia

Harshet menambahkan, penetrasi asuransi di Indonesia saat ini hanya 2%, jauh di bawah rata-rata global sebesar 6%. Sebagian besar konsumen baru mulai memahami nilai asuransi dan karenanya, ruang pertumbuhan masih sangat besar. Indonesia, Thailand, dan Malaysia termasuk di antara sepuluh besar pasar asuransi global dengan pertumbuhan tercepat di dekade berikutnya.

Berdasarkan catatan Qoala, perusahaan berhasil bertumbuh 30 kali lipat sejak pendanaan seri A pada April 2020 dan menjadi perusahaan insurtech dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara. Total tenaga pemasar dan mitra bisnis yang terdaftar di Qoala juga meningkat tajam, dengan lebih dari 50.000 tenaga pemasar dan platform yang menjual asuransi, termasuk di antaranya adalah Sompo, AXA, dan Chubb.

Baca juga :   Natali Ardianto Mengundurkan Diri dari Jabatan CTO Tiket.com

Kini, Qoala juga telah didukung oleh lebih dari 50 perusahaan asuransi terpercaya. Qoala menyediakan beberapa produk asuransi mikro yang inovatif melalui kemitraan dengan Traveloka, Redbus, DANA, JD.ID, Shopee, Kredivo, Investree, dan lainnya.

Co-founder & COO Qoala Tommy Martin menyampaikan bahwa Qoala merupakan satu-satunya perusahaan insurtech yang memiliki lisensi di tiga negara di Asia Tenggara. Melalui sokongan dana yang dipercayakan, pihaknya optimistis untuk mempertahankan pertumbuhan.

“Selain itu, bisnis kami di Thailand juga tumbuh tiga kali lipat sejak bergabung dengan FairDee pada Februari 2021. Hal ini memberi kami keyakinan akan kemampuan ekspansi Qoala di Asia Tenggara,” ujar Tommy.

Di sisi lain, Qoala turut merencanakan menambah lebih dari 250 karyawan tahun ini dan berinvestasi di bidang teknologi dan produk. Untuk memperkuat kepemilikan karyawan di perusahaan, Qoala juga berencana untuk memberikan kompensasi dalam bentuk saham dan memberikan karyawan hak untuk memiliki saham perusahaan

Qoala mendistribusikan asuransi ritel untuk produk-produk mobil, sepeda, rumah, dan kesehatan melalui platform omnichannel yang telah hadir di Indonesia, Thailand, dan Malaysia sejak tahun 2021. Hal ini memperkuat komitmen Qoala untuk membuat asuransi dapat diakses, mudah dipahami, dan membantu konsumen untuk melakukan proses klaim dengan lebih mudah.

Baca juga :   iPrice Group Peroleh Pendanaan dari LINE Ventures

 

STEVY WIDIA

Tags: insurance technology (insurtech)pendanaan seri BQoala
Previous Post

Kredivo Targetkan Jangkau 20 Juta Konsumen di Asia Tenggara

Next Post

Instagram Hadirkan Fitur NFT, Lahan Penghasilan Baru Kreator Konten

Related Posts

indodana paylater
Headline

Optimalkan BNPL Lebih Luas Ke Masyarakat, Indodana Gandeng BimoPay

19 Mei 2022
0
Timnas Free Fire Indonesia
Headline

Garena Beri Apresiasi Hingga Rp 1 Miliar Bagi Timnas Free Fire Indonesia Peraih Medali Di SEA Games 2021

19 Mei 2022
0
DBS Accelerator Ekspansi Ke Inovasi Digital
Headline

DBS Tingkatkan Pembiayaan Digital Untuk Lebih Dari 15 Ribu UKM di Asia

19 Mei 2022
0
Load More
Next Post
NFT

Instagram Hadirkan Fitur NFT, Lahan Penghasilan Baru Kreator Konten

Alibaba Cloud

Alibaba Membuka Akses Bebas Teknologi Perlindungan Privasi

Co-founders Finku

Startup Finku Kantongi Pendanaan Awal Sebesar US$2,8 Juta

Discussion about this post

Berita Terbaru

indodana paylater

Optimalkan BNPL Lebih Luas Ke Masyarakat, Indodana Gandeng BimoPay

19 Mei 2022
0
Irzan Raditya

Implementasi Teknologi AICX Bisnis Kata.ai Tumbuh 80%

19 Mei 2022
0
McD

McDonalds Indonesia Tingkatkan Teknologi dan Perawatan Untuk Ayam Konsumsi

19 Mei 2022
0
Timnas Free Fire Indonesia

Garena Beri Apresiasi Hingga Rp 1 Miliar Bagi Timnas Free Fire Indonesia Peraih Medali Di SEA Games 2021

19 Mei 2022
0
Huawei Freebuds SE

Perangkat TWS Ini Dukung Aktivitas Multitasking di Kelas Entry Level

19 Mei 2022
0
DBS Accelerator Ekspansi Ke Inovasi Digital

DBS Tingkatkan Pembiayaan Digital Untuk Lebih Dari 15 Ribu UKM di Asia

19 Mei 2022
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version