youngster.id - JobStreet akan menggelar Virtual Career Fair (VCF) terbesar dan berskala nasional. Acara ini berupa pameran karier online yang bisa dihadiri dari rumah masing-masing peserta. Ini juga merupakan pameran karir kelima yang akan menyediakan 2.000 lowongan kerja dari banyak perusahaan.
Country Marketing Manager JobStreet Indonesia Sawitri Hertoto mengatakan, sejak bulan Maret 2021, JobStreet telah mengadakan Virtual Career Fair sebanyak empat kali di Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Secara total, empat VCF tersebut telah mendapatkan 2,8 juta kunjungan dari 2,37 juta pencari kerja dan menerima 1,4 juta lamaran kerja.
“Selain lebih banyak perusahaan dan lowongan kerja, Virtual Career Fair mendatang akan memberikan kesempatan bagi para pengunjung untuk mengikuti lebih dari 20 webinar dan menghadirkan mentor karier yang memberikan konsultasi gratis bagi pencari kerja,” ungkap Sawitri dalam keterangan pers, Selasa (12/10/2021).
Acara bertema “Maju dan Bergerak Bersama” ini akan berlangsung pada 14-16 Oktober. Virtual Career Fair kali ini didukung oleh lebih dari 260 perusahaan ternama dari seluruh Indonesia dan menyediakan lebih dari 1.900 lowongan kerja.
“Kami melihat Indonesia adalah negara yang kuat, menurut data BPS, tingkat pengangguran di Februari 2021 yang berkurang 34,4% dibandingkan Agustus 2020. Namun perjalanan kita masih panjang dengan 6,26% tingkat pengangguran terbuka. Kami percaya jika semua pihak bekerjasama, baik itu pemerintah maupun JobStreet sebagai pihak swasta yang menghubungkan pemberi kerja dengan pencari kerja, kita akan dapat memajukan Indonesia dan melewati masa-masa menantang,” ungkapnya.
Sawitri mengungkapkan, JobStreet telah dipercaya oleh lebih dari 32.000 perusahaan pemberi kerja dan menerbitkan lebih dari 22.000 lowongan kerja setiap bulannya.
Virtual Career Fair adalah inisiatif yang telah dijalankan JobStreet tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di lima negara lainnya yaitu Filipina, Singapura, Hong Kong, Malaysia dan Thailand. Setiap Virtual Career Fair disambut dengan baik oleh masyarakat di masing-masing negara dan mendapatkan dukungan dari banyak perusahaan ternama, dengan lebih dari 753 perusahaan yang berpartisipasi, 3,7 juta lebih kunjungan, dan 2 juta lebih lamaran kerja.
“JobStreet bangga bisa membantu banyak sekali pencari kerja di Asia dan tentunya kami tidak akan bisa melakukannya tanpa dukungan dari perusahaan-perusahaan dan partner kami. Kami berharap untuk bisa terus maju bersama dalam menjalankan misi kami yaitu Improving Lives Through Better Careers – meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui karier yang lebih baik,” jelas Jane Cruz-Walker, Chief Marketing Officer, SEEK Asia.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menjelaskan, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan JobStreet sejak awal dilaksanakannya program Kartu Prakerja pada tahun 2020. Sama halnya dengan JobStreet, Manajemen Pelaksana percaya bahwa kolaborasi antar pihak dibutuhkan untuk mengatasi pengangguran di Indonesia.
“Karena itu, Prakerja tidak hanya menyediakan aneka pelatihan untuk meningkatkan kompetensi kerja para penerima Kartu Prakerja, namun juga menggandeng JobStreet sebagai salah satu job platform untuk menyediakan informasi lowongan kerja yang sesuai dengan peserta,” kata Denni.
STEVY WIDIA
Discussion about this post