Senin, 20 Maret 2023
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Tahun 2020 Puncak Bisnis e-Commerce di Indonesia

24 Februari 2016
in News
Reading Time: 2 mins read

youngster.id - Indonesia dinilai merupakan salah satu pasar potensial e-Commerce terbesar. Karena Indonesia tak sekadar memiliki jumlah penduduk banyak, tetapi juga didominasi oleh usia produktif.Karena itu diramalkan tahun 2020 jadi tahun emas e-Commerce di Indonesia.“Indonesia sedang mendapat bonus dari bom demografi. Bonus yang didapat adalah jumlah kaum muda atau produktif yang lebih banyak,” ujar Kun Arief Cahyantoro, pengamat e-Commerce dari Institut Teknologi Bandung (ITB), dilansir liputan6 Senin (22/2/2016) .

Kun mengatakan banyak konsumen Indonesia saat ini yang tak lagi mempersoalkan harga. Konsumen Indonesia sekarang tak segan mengeluarkan uang apabila sesuatu dianggap memiliki kualitas dan bagian dari hobi.

“Karakteristik dari bonus demografi ini dapat dinikmati Indonesia dari tahun 2010 sampai 2030,” ucapnya. Setelah itu, jumlah usia produktif di Indonesia akan menyamai usia yang tak produktif atau belum produktif.

Baca juga :   Harbolnas 2018, JD.ID Pecah Rekor Transaksi

Sebagai catatan, usia belum produktif adalah di bawah 15 tahun dan usia tidak produktif di atas 45 tahun.

Menurut Kun, hal ini yang menjadi alasan Indonesia sering disebut jadi pasar e-Commerce terbesar, dan bukannya negara lain. Ia menambahkan hanya ada lima negara yang pernah mengalami hal serupa, yakni negara dengan jumlah penduduk usia muda yang paling banyak.

“Negara terakhir yang pernah mengalami hal ini adalah Tiongkok. Itu lah kenapa ekonomi Tiongkok mengalami boosting,” ucap Kun. Dan, Indonesia sendiri diprediksi akan mengalami masa keemasan tersebut pada 2020.

Untuk itu, Kun mengharapkan sebelum mencapai masa itu, semua masalah terkait e-commerce dapat diselesaikan. Sebab, pemerintah sendiri telah memproyeksikan e-Commerce sebagai salah satu faktor pendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Baca juga :   Industri E-Commerce Butuh Peluang Eksperimen

Terlebih, saat ini e-Commerce memang menyasar kaum muda. Oleh sebab itu, jika hingga 2020 pemerintah belum bisa menghilangkan tantangan yang dihadapi e-Commerce di Tanah Air, tak menutup kemungkinan ekonomi Indonesia akan mengalami kesulitan. Sebab, pendorong ekonomi Indonesia adalah anak muda itu sendiri.

Sebagai informasi, pemerintah sendiri memang menargetkan e-Commerce jadi salah satu bidang yang mendorong perekonomian Tanah Air. Dalam beberapa kesempatan, Menteri Komunikasi dan Informatika menargetkan value dari e-Commerce Indonesia minimal US$ 130 pada 2020.

Dan, untuk mendukung hal tersebut, pemerintah telah mendorong lahirnya 200 teknopreneur tiap tahun. Hal ini dilakukan untuk mendorong ekonomi digital di Indonesia. Selain itu, pemerintah baru saja merampungkan roadpmap e-Commerce untuk mendukung ekonomi digital di Tanah Air.

Baca juga :   Aksi UI Peduli Hijau: Selamat Tinggal Botol Plastik

 

ANGGIE ADJIE SAPUTRA

Editor : Stevy Widia

Tags: e-commerce
Previous Post

Pemerintah Akan Bangun Infrastruktur Konektivitas

Next Post

Danny Baskara : Membangun Harapan Pada e-Commerce

Related Posts

BI-FAST
News

Kini, DANA Jadi Peserta BI-FAST Penyedia Jasa Pembayaran Nonbank

20 Maret 2023
0
Mobile Legends Bang Bang Game
News

Kerja Sama UniPin dan GameZero Untuk Top-up Voucher Game

20 Maret 2023
0
properti OYO
News

OYO Berikan Hadiah Bagi Wisatawan yang Nginap Selama Ramadan

20 Maret 2023
0
Load More
Next Post
Danny Baskara : Membangun Harapan Pada e-Commerce

Danny Baskara : Membangun Harapan Pada e-Commerce

Bankir Khusus UKM Perlu Sertifikasi

Bankir Khusus UKM Perlu Sertifikasi

Garena Indonesia Siap Dukung eSports

Garena Indonesia Siap Dukung eSports

Discussion about this post

Berita Terbaru

GoTo Manajemen

Kuartal Keempat 2022, Group GOTO Bukukan Pendapatan Kotor Sebesar Rp6,3 Triliun

20 Maret 2023
0
BI-FAST

Kini, DANA Jadi Peserta BI-FAST Penyedia Jasa Pembayaran Nonbank

20 Maret 2023
0
Mobile Legends Bang Bang Game

Kerja Sama UniPin dan GameZero Untuk Top-up Voucher Game

20 Maret 2023
0
AdMedia

AdMedika Dukung Program Kelestarian Lingkungan Hidup di Desa Adat Kedonganan Bali

20 Maret 2023
0
Digitalisasi Bank Perkreditan Rakyat

Digitalisasi BPR, Upaya Dukung Pertumbuhan Bisnis UMKM

20 Maret 2023
0
properti OYO

OYO Berikan Hadiah Bagi Wisatawan yang Nginap Selama Ramadan

20 Maret 2023
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version