youngster.id - Studi JP Morgan dan Singapore Management University menemukan bahwa salah satu penyebab rendahnya jumlah tenaga kerja berkualitas di Indonesia dikarenakan kesenjangan antara dunia akademik dan industri.
Menyadari akan kesenjangan keterampilan yang sangat besar antara dunia akademik dan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja, mendorong Angga Fauzan dan Erahmat mendirikan MySkill, startup teknologi pendidikan (edtech) yang fokus pada persiapan karir bagi generasi muda.
Kini MySkill meraih pendanaan tahap awal dalam jumlah yang tidak diungkapkan dari East Ventures.
“Kami sangat menghargai dukungan pendanaan ini dari East Ventures. Pendanaan ini akan mempercepat misi kami dalam mendukung para pencari kerja di Indonesia untuk menggapai karir impian mereka. MySkill hadir dengan solusi inovatif yang memastikan hasil pembelajaran yang lebih baik, di mana akan menciptakan efek domino dalam menghasilkan dampak sosial dan ekonomi yang lebih baik di Indonesia,” kata Angga Chief Executive Officer MySkill dalam keterangannya, Rabu (18/5/2022).
MySkill akan mengalokasikan dana untuk mempercepat adopsi platform, serta untuk terus mengembangkan solusi yang mereka tawarkan. MySkill telah memiliki lebih dari 700.000 pengguna dalam waktu kurang dari satu tahun sejak beroperasi, dan saat ini menyediakan tiga solusi pembelajaran utama, termasuk Mentoring Privat, Bootcamp Interaktif, dan Video E-Learning On-Demand. Kombinasi dari berbagai solusi ini memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam, di mana secara langsung akan bermanfaat dan mempertajam keterampilan para pengguna dalam mendapatkan pekerjaan impian mereka.
Angga menegaskan, mereka mendirikan MySkill mendemokratisasi peningkatan keterampilan dan pencarian pekerjaan untuk lebih dari 70 juta tenaga kerja muda di Indonesia. MySkill memberikan solusi dengan menggabungkan tiga jenis pembelajaran yaitu Pembelajaran Independen, Interaktif, dan Privat, karena mereka percaya bahwa kombinasi tersebut dapat menghadirkan hasil yang lebih baik dari proses pembelajaran.
“Kami senang untuk menyambut MySkill sebagai bagian dari portofolio East Ventures. Kami percaya MySkill akan menjadi solusi yang tepat dalam memastikan kesiapan dunia akademik dan keterampilan penggunanya dalam mendapatkan pekerjaan impian mereka. Melihat kesenjangan besar yang dihadapi ketenagakerjaan Indonesia saat ini, kami percaya MySkill dapat membawa lebih banyak pertumbuhan serta dampak ke industri tenaga kerja di Indonesia,” kata Devina Halim, Principal East Ventures.
STEVY WIDIA
Discussion about this post