Sabtu, 25 Juni 2022
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Printbox Mesin Cetak Mandiri Yang Aman dan Praktis

11 Februari 2022
in Innovation
Reading Time: 2 mins read
UI Printbox

Ki-ka Alif Hikmah Fikri, Joshua Alviando, Ardanto Finkan Septa, dan Yoga Dwi Adityaputra. (Foto: istimewa/UI)

youngster.id - Tim mahasiswa Universitas Indonesia (UI), yaitu Alif Hikmah Fikri, Joshua Alviando, Ardanto Finkan Septa, dan Yoga Dwi Adityaputra mengembangkan mesin cetak Printbox yang aman dan praktis. Alat ini mengadopsi cara kerja vending machine, yaitu alat cetak dokumen yang dapat diakses mandiri.

Printbox merupakan salah satu produk dari Inventing.id, startup yang bergerak di bidang pengembangan produk perkantoran berteknologi tinggi di Indonesia. Startup ini merupakan program binaan Direktorat Inovasi dan Science Techno Park Universitas Indonesia (DISTP UI) dan didukung Menristekdikti di bawah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

CEO Inventing.id Alif menuturkan, Printbox ini lahir dari isu keamanan data yang belakangan jadi perbincangan. “Kebocoran data, baik karena pencurian maupun keteledoran pemilik data, merupakan penyebab munculnya tindak kriminalitas. Hal ini bisa terjadi, karena pemilik data mencetak data pribadi, seperti KTP, kartu keluarga, dan buku tabungan di konter fotokopi.  Alat ini juga menjawab kekhawatiran mahasiswa terkait keamanan data. Dokumen yang terunggah di server akan terkunci, sehingga tidak ada yang dapat mengakses,” tutur Alif dalam siaran pers UI.

Baca juga :   Aplikasi Little Tree UGM Juara U-Nnovation

Fakultas Teknik mengungkapkan cara kerja mesin ini sangat mudah. Buka website Inventing.id, kemudian pilih upload document. Setelah itu, akan muncul pilihan cetak warna atau hitam putih serta jumlah salinan dan halaman yang akan dicetak. Setelah memilih dokumen, pengguna diarahkan melakukan pembayaran menggunakan digital payment. Pengguna akan mendapatkan QR code untuk di-scan di Printbox terdekat. Proses upload dokumen ini tidak lama, kurang lebih hanya satu menit.

Printbox menawarkan harga yang bersahabat untuk ukuran rata-rata mahasiswa. Tarif cetak hanya Rp500–Rp1.000 per lembar. Setelah tercetak, dokumen otomatis terhapus sehingga tetap aman. Hal ini sebagai upaya melindungi data pengguna agar tidak terjadi kebocoran atau pencurian data.

Printbox tersedia 10 unit di kampus UI Depok. Sedangkan di Fakultas Kedokteran UI, Salemba, tersedia satu mesin. Tercatat sekitar 30 transaksi/hari di setiap Printbox sejak MVP (minimum viable product) diluncurkan pada Maret 2020. Alif berharap lewat kemitraan dengan kampus lain akan mendorong produksi Printbox, sehingga dapat diakses masyarakat umum di ruang publik.

Baca juga :   Sapu Bersih Pungli Dengan Aplikasi Berbasis Android

Alif menegaskan, Inventing.id berkolaborasi dan meneliti kebutuhan perusahaan dengan cara paling efektif dan efisien. Startup ini juga menciptakan Employee Face Recognition dan Water Level Monitoring sebagai produk unggulan mereka. Demi memberikan manfaat yang lebih luas, Inventing.id juga menyediakan program magang bagi mahasiswa yang ingin mendalami dunia startup dan belajar product development.

Direktur DISTP UI, Ahmad Gamal, mengapresiasi pencapaian ini. Dia menyebut Printbox ialah solusi sederhana yang tepat sasaran. “Seperti halnya kaum milenial yang menerima ride sharing alih-alih memiliki kendaraan pribadi, Printbox menghilangkan kebutuhan investasi printer yang utilisasinya rendah,” kata Gamal.

Printbox juga menghilangkan kebutuhan berurusan dengan customer service saat mencetak dokumen. Selain menghemat biaya operasional perusahaan, customer milenial yang melek teknologi lebih suka proses transaksi sederhana dan mandiri.

Baca juga :   Tim UI Juara Hacking Cyber Jawara 2019

“Ini sebagian kecil dari alasan DISTP UI menginkubasi Inventing.id sebagai pemilik produk Printbox,” kata Gamal.

STEVY WIDIA

Tags: Fakultas Teknik UIInventing.idmesin cetak PrintboxUniversitas Indonesia (UI)
Previous Post

QRIS SooltanPay Mudahkan Pembayaran UKM dan Pelanggan

Next Post

IndiHome Luncurkan Series Musikal Anak ‘Murid Terbaik’ di Channel IndiKids

Related Posts

Mobil Formula UGM Bimasakti
Innovation

Mobil Formula Rancangan Tim Bimasakti UGM Siap Berkompetisi di FSN Belanda

24 Juni 2022
0
Bionersia
Innovation

Startup Bionersia, Produksi Biogas dari Emisi Karbon

20 Juni 2022
0
UNY Miesi
Innovation

Miesi, Inovasi Mie Dari Kulit Singkong

16 Juni 2022
0
Load More
Next Post
IndiHome- Channel IndiKids

IndiHome Luncurkan Series Musikal Anak ‘Murid Terbaik’ di Channel IndiKids

IDCamp Developer Challenge

IDCamp 2021 Diikuti Hampir 50 ribu Peserta Beasiswa Coding

GudangAda

GudangAda Targetkan 1 Juta Warung Melek Digital

Discussion about this post

Berita Terbaru

SwipeRx

Startup Healthtech SwipeRX Dapat Suntikan Dana Segar Rp395,7 Miliar

25 Juni 2022
0
BNC x Lakuemas

Bank Neo Commerce Gandeng Lakuemas Hadirkan Fitur Investasi Emas Digital

24 Juni 2022
0
Resso Coaching Clinic

Dukung Musisi Muda Independen Berbakat, Resso Kembali Gelar Coaching Clinic

24 Juni 2022
0
DELOS

Dapat Suntikan Dana Segar, Startup Delos Kembangkan Software Manajemen Tambak Udang

24 Juni 2022
0
Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah

Kembangkan Potensi Talenta Muda, Kemnaker RI Kenalkan Program Digital

24 Juni 2022
0
ESDM x Energy Transitions Innovation Challenge

Kementerian ESDM Gelar Energy Transitions Innovation Challenge

24 Juni 2022
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version