Jumat, 3 Februari 2023
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Indonesia Tetap Menarik Untuk Investasi Teknologi

10 November 2022
in News
Reading Time: 2 mins read
Greatedu

Investasi teknologi. (Foto: ilustrasi/istimewa)

youngster.id - Pada tahun 2022, Singapura dan Indonesia menjadi dua tujuan investasi teratas di Asia Tenggara. Indonesia menarik 25% dari total nilai pendanaan swasta di kawasan ini dan dalam jangka panjang tetap menarik bagi investor bersama dengan Vietnam dan Filipina.

“Ekonomi digital Indonesia akan terus menarik minat investasi karena fundamentalnya yang kuat, seperti memiliki basis pengguna yang sangat aktif dalam jumlah besar dan ekosistem startup teknologi yang dinamis,” kata Fock Wai Hoong, Deputy Head, Technology & Consumer and Southeast Asia, Temasek dalam keterangannya, Rabu (9/11/2022).

Namun, mengingat adanya hambatan ekonomi makro, nilai transaksi pada Semester 1 2022 turun US$2 miliar YoY akibat adanya kekhawatiran seputar profitabilitas dan valuasi.

Layanan keuangan digital (terutama yang berfokus pada pembayaran B2B dan layanan pinjaman) telah menggantikan sektor e-commerce sebagai sektor investasi teratas dengan nilai US$1,5 miliar pada Semester 1 2022.

Baca juga :   Ekonomi Digital Indonesia Diproyeksi Capai US$77 Miliar Akhir Tahun 2022

Menurut Fock Wai Hoong, di seluruh Asia Tenggara, termasuk Indonesia, lebih dari 80% Pemodal Ventura (VC) ingin lebih berfokus pada sektor-sektor baru seperti teknologi kesehatan (health tech), SaaS, dan Web 3.0, sementara sektor teknologi pendidikan (ed tech) mengalami penurunan pasca-pandemi seiring dibukanya kembali sekolah-sekolah.

“Bekerja sama dengan sektor bisnis, pemerintah, dan masyarakat, Temasek berkomitmen untuk menggunakan modal katalis kami untuk memacu pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif dalam ekonomi digital Asia Tenggara sehingga setiap generasi dapat mencapai kesejahteraan.”

Selain itu, riset menunjukkan ekonomi digital dapat berperan positif dalam menerapkan kebiasaan yang lebih berkelanjutan dengan meningkatkan kesadaran di antara konsumen, bisnis, investor, dan pemerintah. Emisi dan sumber daya menjadi isu lingkungan terpanas saat ini.

Baca juga :   Curhatan Netizen, Program Facebook Untuk Hindari Jebakan Phising

Riset juga menunjukkan bahwa ada “kesenjangan antara ucapan dan tindakan” (say-do gap) antara niat yang dinyatakan konsumen dan perilaku pembelian yang sesungguhnya. Di antara orang Indonesia yang menjadi responden survei, 48% mengatakan bahwa mereka bersedia membelanjakan uangnya 5% lebih banyak untuk produk dan layanan yang lebih berkelanjutan, dan 40% responden mengatakan bahwa keberlanjutan adalah kriteria utama saat membeli makanan kemasan. Namun, hanya 4% yang benar-benar mewujudkan niatnya tersebut karena banyaknya hambatan di sepanjang perjalanan pembelian, termasuk kurangnya informasi, kepercayaan, dan pilihan produk yang berkelanjutan di Indonesia.

Pertumbuhan di bidang pembayaran, pendanaan, logistik, akses internet, dan kepercayaan konsumen meningkat signifikan selama enam tahun terakhir. Untuk mempertahankan momentum, perlu serangkaian faktor pendukung baru yang berfokus pada profitabilitas serta diimbangi dengan perluasan inklusi digital untuk memenuhi permintaan dari aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola serta peluang yang mereka hadirkan.

Baca juga :   Traveloka Raih Pendanaan US$ 350 juta dari Expedia

“Ekonomi digital Indonesia tetap menjadi yang terbesar dan paling beragam se-Asia Tenggara. Penyedia layanan digital harus mengimbangi permintaan konsumen yang kuat melalui keterlibatan yang bermakna dengan berbagai demografi pengguna, dan dengan demikian dapat mendorong partisipasi yang lebih dalam untuk ekonomi internet,” kata Aadarsh Baijal, Partner and Head of Digital Practice in Southeast Asia, Bain & Company.

Dia menegaskan, kunci untuk mempertahankan momentum positif ini adalah dengan mendorong Usaha Kecil Menengah (UKM) berakselerasi menuju pertumbuhan berikutnya, terutama dengan memperdalam adopsi digital UKM di seluruh SaaS dan alat keuangan.

 

STEVY WIDIA

Tags: ekonomi digitalinvestasipendanaanriset googleTemasek
Previous Post

Ajak Generasi Muda Cintai Produk Lokal Lazada Hadirkan Kolaborasi 10 Brand dan 10 KOL

Next Post

Jaring 13 Juta Pelanggan, OYO Indonesia Siapkan Strategi Khusus di 2023

Related Posts

startup
News

Kompetisi Startup TOP100 Ajang Startup Tahap Awal Untuk Bermitra

3 Februari 2023
0
Wirausaha Kecil Perlu Perangkat Penangkal Serangan Cyber Crime
News

Pendapatan Data Center Indonesia Diperkirakan Capai US$3,01 Miliar pada 2023

3 Februari 2023
0
Grab dan PT SRCIS
News

SRC Gandeng Ekosistem Grab Indonesia Dukung 225 Ribu Mitra Toko Kelontong

3 Februari 2023
0
Load More
Next Post
OYO di Bali

Jaring 13 Juta Pelanggan, OYO Indonesia Siapkan Strategi Khusus di 2023

Lalamove

Maksimalkan Pengiriman di Surabaya, Corica Pastries Gandeng Lalamove

Satu Festival

Sinergi BUMN, Enterprise dan UKM Dukung Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Discussion about this post

Berita Terbaru

startup

Kompetisi Startup TOP100 Ajang Startup Tahap Awal Untuk Bermitra

3 Februari 2023
0
Medbiz

Medbiz, B2B Marketplace Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

3 Februari 2023
0
Wirausaha Kecil Perlu Perangkat Penangkal Serangan Cyber Crime

Pendapatan Data Center Indonesia Diperkirakan Capai US$3,01 Miliar pada 2023

3 Februari 2023
0
Grab dan PT SRCIS

SRC Gandeng Ekosistem Grab Indonesia Dukung 225 Ribu Mitra Toko Kelontong

3 Februari 2023
0
Innovation Heroes 2022

5 Pahlawan Inovasi Indonesia dalam Innovation Heroes 2023

3 Februari 2023
0
Peresmian Desa Digital Amartha

Kurangi Ketimpangan Literasi Digital, Amartha Foundation Resmikan Program Desa Digital di Sulawesi Tengah

2 Februari 2023
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version